LPI Justru Meringankan Pemerintah

Anggota Komisi X DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Angelina Sondakh, menilai keberadaan Liga Primer Indonesia yang mandiri tanpa dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah justru meringankan anggaran cabang olahraga yang diberikan pemerintah.

"Saya berharap LPI bisa dimaksimalkan," ujar Angelina saat ditemui wartawan di Lapangan C, Minggu (16/1/2011) sore.

Dikatakan Angelina, anggaran pembinaan yang diajukan setiap cabang olahraga cukup besar. Oleh karena itu, Komisi X, kata Angelina, menyambut baik pihak seperti LPI yang mau membantu cabang olahraga.

"Anggaran pemerintah ke Menpora tidak lebih dari Rp 2,1 triliun yang harus dibagi untuk kegiatan cabang-cabang olahraga. Kalau enggak ada sponsor, rada-rada susah," kata mantan Puteri Indonesia tersebut.

"Tidak akan maksimal mengharapkan APBN. Selama ada pihak-pihak yang ingin mensponsori dan tidak melanggar undang-undang, kami oke-oke saja. Kehadiran LPI kan tidak melanggar satu pasal pun dalam undang-undang," tuturnya.

"Klub sepak bola seharusnya mandiri. Saya lebih setuju kalau anggaran diberikan untuk pembangunan infrastruktur olahraga," lanjut Angelina.