Sunday, May 22, 2011

Real Betis Kembali Naik Kasta ke Liga BBVA Musim 2011/2012

Berita Bola: Real Betis Kembali Naik Kasta ke Liga BBVA Musim 2011/2012. Selesai sudah masa penantian selama dua tahun yang dialami Real Betis. Satu hari usai Barcelona memastikan gelar Liga BBVA ke-21, Betis juga secara matematis kembali ke kasta tertinggi sepak bola Spanyol itu mulai musim depan. Meraih 76 poin saat musim masih menyisakan empat laga lagi sudah cukup bagi Betis untuk menembus Liga BBVA.

Bahkan, meski kalah 1-3 dari Gimnastic de Tarragona pada pekan ke-39, total poin yang diraih Betis tidak berpengaruh terhadap kepastian promosi. Dengan koleksi 76 poin, selisih dengan Elche yang berada di peringkat ke-3 pun mencapai 12 angka. Sisa tiga pertandingan lagi sudah tidak cukup untuk menggusur Betis dari puncak klasmen meski kalah dalam laga yang tersisia.

Sukses Betis kembali ke Liga BBVA tidak lepas dari kerja keras para pemain dan racikan strategi sang pelatih. Hebatnya, entrenador Jose Mel Perez baru menukangi Betis pada awal musim ini. Inilah catatan karir terbaik yang pernah diraih Jose Mel.



Pel Mel bisa membuat skuad Betis yang relatif tidak terlalu istimewa selalu tampil konsisten dalam setiap pertandingan. Bahkan, ketika klub ini masih mengalami krisis keuangan berat pada musim ini, Pepe Mel masih sanggup memotivasi pemainnya untuk selalu tampil maksimal.

Hasilnya, kini Betis bakal kembalo melahirkan derby Andalusia yang selalu panas dengan Sevilla. Lebih dari itu, seluruh fans Los Verdiblancos tentu berharap Pepe Mel bisa mengembalikan kejayaan yang pernah diraih pada pertengahan 2000-an. Seperti saat meraih Copa del Rey 2004/05.

Meski demikian, untuk bisa kembali mendatangkan pemain mahal seperti ketika merekrut Denilson seharga 21 juta pounds yang merupakan rekor pembelian termahal pada 1998 sangat berat untuk diulangi. Pasalnya, kondisi finansial Betis sampai saat ini belum benar-benar sehat.

Artinya, Pepe Mel harus memaksimalkan sumber daya yang ada saat bertarung di kompetisi yang lebih ketat musim depan. Jika musim ini dia sudah bekerja 100 persen, maka musim depan dia harus bekerja hingga 120 persen, atau akan kembali mengalami nasib seperti saat menukangi Tenerife ssatu dekade silam.

No comments:

Post a Comment